Lambang Pencak Silat Trigunasakti |
Sejarah Singkat Pencak Silat TRIGUNASAKTI Indonesia
Awal berdirinya Pencak Silat TRIGUNASAKTI di motori oleh Bapak Dasuki Rahmat pada tanggal 16 juli 1984 di kecamatan Adimulyo, Kebumen. Beberapa tahun kemudian markas besar Padepokan TRIGUNASAKTI pindah di kantor Polsek Prembun, Jl Slamet Riyadi No. 65, Kebumen Jawa Tengah.
Pada mulanya TRIGUNASAKTI bernama LAWA IRENG (KELELAWAR HITAM) namun dirasa nama Lawa Ireng mempunyai kesan negatif oleh masyarakat sekitar. Semenjak kejadian tersebut berubah menjadi TRIGUNASAKTI.
Perguruan Pencak Silat TRIGUNASAKTI bertujuan melestarikan seni budaya Indonesia dan melatih generasi bangsa supaya bersikap disiplin, bertanggung jawab, berjiwa ksatria, berbudi luhur, dan memiliki norma-norma sosial yang tangguh terhadap Agama, Bangsa dan Negara.
TRIGUNASAKTI adalah berasal dari bahasa sansekerta yang berarti "3 Unsur Ilmu" yang berguna untuk mempertahankan diri yaitu Ilmu Agama, Ilmu Fisik dan Ilmu Antropologi (spiritual, teknologi, dan ilmu tubuh).
TRIGUNASAKTI berkembang di kota jakarta di daerah cipinang besar utara oleh bapak K.H. Muslikhun Ihsan pada tahun 1989. dan Beliau adalah generasi pertama Alumni Perguruan Pencak SIlat TRIGUNASAKTI.
Awal berdirinya Pencak Silat TRIGUNASAKTI di motori oleh Bapak Dasuki Rahmat pada tanggal 16 juli 1984 di kecamatan Adimulyo, Kebumen. Beberapa tahun kemudian markas besar Padepokan TRIGUNASAKTI pindah di kantor Polsek Prembun, Jl Slamet Riyadi No. 65, Kebumen Jawa Tengah.
Pada mulanya TRIGUNASAKTI bernama LAWA IRENG (KELELAWAR HITAM) namun dirasa nama Lawa Ireng mempunyai kesan negatif oleh masyarakat sekitar. Semenjak kejadian tersebut berubah menjadi TRIGUNASAKTI.
Perguruan Pencak Silat TRIGUNASAKTI bertujuan melestarikan seni budaya Indonesia dan melatih generasi bangsa supaya bersikap disiplin, bertanggung jawab, berjiwa ksatria, berbudi luhur, dan memiliki norma-norma sosial yang tangguh terhadap Agama, Bangsa dan Negara.
TRIGUNASAKTI adalah berasal dari bahasa sansekerta yang berarti "3 Unsur Ilmu" yang berguna untuk mempertahankan diri yaitu Ilmu Agama, Ilmu Fisik dan Ilmu Antropologi (spiritual, teknologi, dan ilmu tubuh).
TRIGUNASAKTI berkembang di kota jakarta di daerah cipinang besar utara oleh bapak K.H. Muslikhun Ihsan pada tahun 1989. dan Beliau adalah generasi pertama Alumni Perguruan Pencak SIlat TRIGUNASAKTI.
0 Comments
Terima kasih sudah berkunjung di Blog TGS, Berkomentarlah dengan baik dan sopan.